CONDITIONAL SENTENCES
CONTOH SOAL:
1. If we had left the
house earlier, they……………….(be; negative) so late getting to the ship.
2. If I finish the
assignment before Saturday, I………………..(submit) it to my lecturer.
3. If I had seen the
concert, I………………..(tell) you about it last night.
4. Had Juki not
interfered in his brother’s marital problems, there…………………(be) peace between
them.
5. She would give you the
money if she……………………(have) it.
Conditional Sentence
Type 1
Ini adalah yang paling sering dan mudah
digunakan, dengan condition / if clause menggunakan tense simple present dan
result / main clause menggunakan tense present future.
Nama: Conditional Type 1
Status: Kemungkinan besar bisa terpenuhi/terjadi
Rumus: If + simple present tense + present future tense
Nama: Conditional Type 1
Status: Kemungkinan besar bisa terpenuhi/terjadi
Rumus: If + simple present tense + present future tense
Contoh:
If I have enough money, I will
go to Japan
Jika saya punya cukup uang, saya akan pergi ke Jepang
I will go to Japan if I have enough money
Saya akan pergi ke Jepang jika punya cukup uang
If you study hard everyday, You will pass the exam easily
Jika kamu belajar dengan keras, kamu akan lulus ujian dengan mudah
If we win this match, we are qualified for the semifinals
Jika kita memenangkan pertandingan ini, kita akan melaju ke semifinal
Jika saya punya cukup uang, saya akan pergi ke Jepang
I will go to Japan if I have enough money
Saya akan pergi ke Jepang jika punya cukup uang
If you study hard everyday, You will pass the exam easily
Jika kamu belajar dengan keras, kamu akan lulus ujian dengan mudah
If we win this match, we are qualified for the semifinals
Jika kita memenangkan pertandingan ini, kita akan melaju ke semifinal
Conditional Sentence
Type 2
Next, kita menuju
conditional type 2, hmm, bisa dibilang ini adalah versi past tensenya dari
conditional tipe 1 di atas. Dan conditional tipe dua ini tidak mungkin atau
hampir tidak mungkin terpenuhi/terjadi, soalnya yang dikondisiin adalah bentuk
lampau.
Nama: Conditional Sentence Type 2
Status: Tidak atau hampir tidak bisa terpenuhi
Rumus: If + simple past tense + past future tense
Contoh kalimat:
Nama: Conditional Sentence Type 2
Status: Tidak atau hampir tidak bisa terpenuhi
Rumus: If + simple past tense + past future tense
Contoh kalimat:
If I were you, I would not do
something like that
Jika aku adalah kamu, aku tidak akan melakukan hal seperti itu
I would invite her if I met her yesterday
Saya akan mengundang dia jik saya bertemu dengannya kemarin
He would be happy if you bought him a toy as souvenir
Dia akan senang jika kamu membelikannya sebuah mainan sebagai oleh-oleh
Jika aku adalah kamu, aku tidak akan melakukan hal seperti itu
I would invite her if I met her yesterday
Saya akan mengundang dia jik saya bertemu dengannya kemarin
He would be happy if you bought him a toy as souvenir
Dia akan senang jika kamu membelikannya sebuah mainan sebagai oleh-oleh
Conditional Sentence
Type 3
Conditional ini
sepertinya yang paling jarang digunakan daripada ketiga bentuk conditional
lainnya. Selain itu rumusnya juga agak ribet sih. If clause-nya menggunakan
past perfect tense dan main clause-nya menggunakan past future perfect tense.
Nama: Conditional Sentence Type 3
Status: Tidak mungkin terpenuhi
Rumus: If + past perfect tense + past future perfect tense
Contoh kalimat:
Nama: Conditional Sentence Type 3
Status: Tidak mungkin terpenuhi
Rumus: If + past perfect tense + past future perfect tense
Contoh kalimat:
If you had remembered to invite
me, I would have attended your party
Jika kamu ingat mengundangku, aku akan datang ke pestamu (tapi sayangnya kamu tidak ingat dan pestanya telah berlalu)
If the waitress had been careful, she wouldn’t have broken many plates
Jika saja pelayan itu berhati-hati, dia tidak akan memecahkan banyak piring (tapi sayang, dia ceroboh dan telah banyak piring yang dipecahkannya)
Indonesia would have be the champion if Indonesia had won againt England
Indonesia akan menjadi juara jika saja Indonesia menang melawan Inggris
Jika kamu ingat mengundangku, aku akan datang ke pestamu (tapi sayangnya kamu tidak ingat dan pestanya telah berlalu)
If the waitress had been careful, she wouldn’t have broken many plates
Jika saja pelayan itu berhati-hati, dia tidak akan memecahkan banyak piring (tapi sayang, dia ceroboh dan telah banyak piring yang dipecahkannya)
Indonesia would have be the champion if Indonesia had won againt England
Indonesia akan menjadi juara jika saja Indonesia menang melawan Inggris
Zero Conditional /
Conditional Type 0
Terakhir adalah zero
conditional atau dikenal juga dengan nama conditional sentence type 0, tidak
ada waktu khusus untuk type 0 ini, karna conditional ini merupakan conditional
yang digunakan untuk menggambarkan kejadian umum atau ilmu pengetahuan yang secara
logika jika if clause terjadi maka main clause juga akan terjadi. Tense yang
digunakan baik if clause maupun main clause-nya adalah simple present tense
karna kejadiannya sudah merupakan kebiasaan atau kebenaran umum.
Nama: Zero Conditional / Conditional Type 0
Status: Secara logika pasti dan selalu terjadi
Rumus: If + simple present tense + simple present tense
Contoh kalimat:
Nama: Zero Conditional / Conditional Type 0
Status: Secara logika pasti dan selalu terjadi
Rumus: If + simple present tense + simple present tense
Contoh kalimat:
If one doesn’t drink after
doing exercise, one gets dehydrated
Jika seseorang tidak minum setelah berlatih, orang itu akan mengalami dehidrasi
If water reaches 100 degrees, it boils
Jika (suhu) air mencapai 100 derajat, air akan mendidih
Snakes bite if they are scared
Ular akan menggigit jika mereka merasa takut
Jika seseorang tidak minum setelah berlatih, orang itu akan mengalami dehidrasi
If water reaches 100 degrees, it boils
Jika (suhu) air mencapai 100 derajat, air akan mendidih
Snakes bite if they are scared
Ular akan menggigit jika mereka merasa takut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar